TEMANGGUNG - Dalam upaya meningkatkan produksi padi dan mengurangi ketergantungan pada impor beras dan mendukung program pemerintah tentang ketahanan pangan Komandan Kodim 0706/Temanggung Letkol Inf Sriyono, S.I.P beserta Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kabupaten Temanggung Joko Budi Nuryanto, SP, M.Si dampingi Kepala PSEKP (Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian) Dr. Ir. Sudi Mardiyanto, M. Si beserta rombongan melakukan kunjungan kerja dalam rangka monitoring dan evaluasi kegiatan PAT di Desa Duren Kecamatan Bejen Kabupaten Temanggung Jawa Tengah, Kamis (16/05/2024).
Kunjungan ini merupakan bagian dari Program Optimalisasi Lahan, Pompanisasi, serta Perluasan Areal Tanam (PAT) yang bertujuan untuk memperluas areal penanaman padi serta peningkatan produksi padi
Dalam sambutannya Dr. Ir. Sudi Mardiyanto, M. Si menyampaikan, Ungkapan puji syukur dan apresiasi kepada Dinas Pertanian Temanggung, Kodim 0706/Temanggung dan tentunya kepada para Petani Desa Duren.
"Terima kasih atas semangat, keinginan untuk maju lagi bidang pertanian ini kedepannya dengan adanya bantuan pompa dari pemerintah melalui Kementerian Pertanian, "Ungkapnya".
Menurut Sudi Mardiyanto, "Kegiatan ini dilakukan karena berdasarkan data BPS, Produksi padi kita 3 tahun terakhir ini mengalami penurunan. Pada periode Januari April Tahun 2022 luas panen masih sekitar 4, 4 juta hektar, periode januari April tahun 2023 itu turun 4, 2 juta hektar sedangkan di tahun 2024 ini turun lagi jadi hanya 3, 9 juta hektar. Artinya kondisi kita karena kemarin dipicu oleh El Nino ini masih belum pulih benar. Oleh karena itu pemerintah yang bekerjasama Kementerian Pertanian dan TNI AD dan kemarin baru saja juga dengan Polri itu benar-benar kita ingin mengembalikan posisi produksi kita."Imbuhnya".
Sementara itu pada kesempatan yang sama Dandim 0706/Temanggung menyampaikan, "Suatu kebanggaan bagi kita semua ditinjau langsung oleh Kepala PSEKP (Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian) Dr. Ir. Sudi Mardiyanto, M. Si beserta rombongan, beliau dapat melihat langsung proses pengairan dan penambahan lahan pertanian di desa duren ini.Mudah-mudahan dengan bantuan pompa ini para petani semakin semangat dan bisa tanam padinya."Ungkap nya".
Baca juga:
Kasal Resmikan Monumen KRI Nanggala-402
|
"Tentu kita harus tetap sinergi antara petani, dinas pertanian tentunya PPL dan TNI AD yaitu para Babinsa di lapangan. Ada kesulitan kita cari solusi pasti ada hasilnya" Pungkas Letkol Inf Sriyono".